✔ Kumpulan Pengertian Produktivitas Berdasarkan Para Ahli
Kumpulan Pengertian Produktivitas Menurut Para Ahli - .
Menurut Herjanto, produktivitas merupakan suatu ukuran yang menyatakan bagaimana baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang optimal
Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia (1995), produktivitas berarti kemampuan untuk menghasilkan sesuatu daya untuk berproduksi.
Menurut Barnes (1980), produktivitas ialah perbandingan antara output dengan beberapa atau semua sumber yang digunakan untuk memproduksi input.
Sinungan (2000), produktivitas sebagai relasi antara hasil faktual maupun fisik (barang-barang atau jasa) dengan masukan yang sebenarnya.
Menurut Smith dan Wekeley (1995), produktivitas ialah produksi atau output yang dihasilkan dalam satu kesatuan waktu untuk input.
Menurut Ghiselli dan Brown (1995) melihat produktivitas dari dua segi yaitu output sebagai pengukur produktivitas, yang didalamnya mengandung dua aspek yaitu jumlah dan kualitas, sedang yang lain dilihat dari segi hilangnya waktu sebagai pengukur produktivitas keija.
Menurut Greenberg, produktivitas sebagai perbandingan antara totalitas pengeluaran dibagi totalitas pemasukan dalam periode tertentu.
Menurut Widwoyo, 1990). Mu'thi (1990) menyatakan bahwa produktivitas ialah rasio antara keluaran dan masukan. Masukan disini ialah semua sumber daya yang digunakan untuk menghasilkan keluaran, ibarat materi baku, energi dan tenaga kerja.
Baca Juga: Teori Produktivitas Kerja
Doktrin dalam Konferensi Oslo tahun 1984 mencantumkan definisi umum produktivitas semesta yaitu : Produktivitas ialah suatu konsep yang bersifat universal yang bertujuan untuk menyediakan lebih banyak barang dan jasa untuk lebih banyak manusia, dengan memakai sumber-sumber riil yang makin sedikit.
George J. Washin
Produktivitas mengandung dua konsep utama, yaitu efisiensi dan efektivitas. Efisiensi mengukur tingkat sumber daya, baik manusia, keuangan, maupun alam yang diperlukan untuk memenuhi tingkat pelayanan yang dikehendaki, efektivitas mengukur hasil mutu pelayanan yang dicapai.
Sedarmayanti (1996: 142)
Produktivitas ialah “keinginan (the will) dan upaya (effort) insan untuk selalu meningkatkan kualitas kehidupan dan penghidupan di segala bidang”.
Riyanto (1986: 22)
Pengertian ”produktivitas secara tidak pribadi menyatakan kemajuan dari proses transformasi sumber daya menjadi barang atau jas, peningkatan berarti perbandingan yang naik antara sumber daya yang digunakan (input) dengan jumlah barang yang dihasilkan (output)”.
Ervianto (2004), dalam bukunya Teori-Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi menyampaikan bahwa produktivitas didefenisikan sebagai rasio antara output dan input, atau rasio antara hasil produk dengan total sumber daya yang digunakan.
Selain itu dia juga mengungkapkan dalam jurnal yang berjudul Pengukuran Produktivitas Kelompok Pekerja Bangunan Dalam Proyek Konstruksi (2008), pengertian produktivitas tersebut biasanya dihubungkan dengan produktivitas pekerja dan sanggup dijabarkan sebagai perbandingan antara hasil kerja dan jam kerja.
Menurut Kussriyanto (1984), Produktivitas merupakan nisbah atau rasio antara hasil acara (output, keluaran) dan segala pengorbanan (biaya) untuk mewujudkan hasil tersebut (input, masukan).
Revianto (1985) juga mendefinisikan bahwa produktivitas ialah suatu konsep yang mengambarkan adanya kaitan antara hasil kerja dengan satuan waktu yang diperlukan untuk menghasilkan produk seorang tenaga kerja.
Menurut Herjanto, produktivitas merupakan suatu ukuran yang menyatakan bagaimana baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang optimal
Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia (1995), produktivitas berarti kemampuan untuk menghasilkan sesuatu daya untuk berproduksi.
Menurut Barnes (1980), produktivitas ialah perbandingan antara output dengan beberapa atau semua sumber yang digunakan untuk memproduksi input.
Sinungan (2000), produktivitas sebagai relasi antara hasil faktual maupun fisik (barang-barang atau jasa) dengan masukan yang sebenarnya.
Menurut Smith dan Wekeley (1995), produktivitas ialah produksi atau output yang dihasilkan dalam satu kesatuan waktu untuk input.
Menurut Ghiselli dan Brown (1995) melihat produktivitas dari dua segi yaitu output sebagai pengukur produktivitas, yang didalamnya mengandung dua aspek yaitu jumlah dan kualitas, sedang yang lain dilihat dari segi hilangnya waktu sebagai pengukur produktivitas keija.
Menurut Greenberg, produktivitas sebagai perbandingan antara totalitas pengeluaran dibagi totalitas pemasukan dalam periode tertentu.
Menurut Widwoyo, 1990). Mu'thi (1990) menyatakan bahwa produktivitas ialah rasio antara keluaran dan masukan. Masukan disini ialah semua sumber daya yang digunakan untuk menghasilkan keluaran, ibarat materi baku, energi dan tenaga kerja.
Baca Juga: Teori Produktivitas Kerja
Doktrin dalam Konferensi Oslo tahun 1984 mencantumkan definisi umum produktivitas semesta yaitu : Produktivitas ialah suatu konsep yang bersifat universal yang bertujuan untuk menyediakan lebih banyak barang dan jasa untuk lebih banyak manusia, dengan memakai sumber-sumber riil yang makin sedikit.
George J. Washin
Produktivitas mengandung dua konsep utama, yaitu efisiensi dan efektivitas. Efisiensi mengukur tingkat sumber daya, baik manusia, keuangan, maupun alam yang diperlukan untuk memenuhi tingkat pelayanan yang dikehendaki, efektivitas mengukur hasil mutu pelayanan yang dicapai.
Sedarmayanti (1996: 142)
Produktivitas ialah “keinginan (the will) dan upaya (effort) insan untuk selalu meningkatkan kualitas kehidupan dan penghidupan di segala bidang”.
Riyanto (1986: 22)
Pengertian ”produktivitas secara tidak pribadi menyatakan kemajuan dari proses transformasi sumber daya menjadi barang atau jas, peningkatan berarti perbandingan yang naik antara sumber daya yang digunakan (input) dengan jumlah barang yang dihasilkan (output)”.
Ervianto (2004), dalam bukunya Teori-Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi menyampaikan bahwa produktivitas didefenisikan sebagai rasio antara output dan input, atau rasio antara hasil produk dengan total sumber daya yang digunakan.
Selain itu dia juga mengungkapkan dalam jurnal yang berjudul Pengukuran Produktivitas Kelompok Pekerja Bangunan Dalam Proyek Konstruksi (2008), pengertian produktivitas tersebut biasanya dihubungkan dengan produktivitas pekerja dan sanggup dijabarkan sebagai perbandingan antara hasil kerja dan jam kerja.
Menurut Kussriyanto (1984), Produktivitas merupakan nisbah atau rasio antara hasil acara (output, keluaran) dan segala pengorbanan (biaya) untuk mewujudkan hasil tersebut (input, masukan).
Revianto (1985) juga mendefinisikan bahwa produktivitas ialah suatu konsep yang mengambarkan adanya kaitan antara hasil kerja dengan satuan waktu yang diperlukan untuk menghasilkan produk seorang tenaga kerja.
Belum ada Komentar untuk "✔ Kumpulan Pengertian Produktivitas Berdasarkan Para Ahli"
Posting Komentar