✔ Teknis Analisis Korelasional: Pengertian, Tujuan Dan Penggolongannya
| Artikel dalam postingan ini dikutip dari buku Anas Sudijono tahun 2010 halaman 188-189, yaitu:
1. Pengertiannya
Teknik Analisis Korelasional adalah teknik analisis statistik mengenai hubungan antardua variabel atau lebih.
2. Tujuannya
Teknik Analisis Korelasional mempunyai tiga macam tujuan, yaitu:
a. Ingin mencari bukti (berlandaskan pada data yang ada), apakah memang benar antara variabel yang satu dan variabel yang lain terdapat hubungan atau korelasi.
b. Ingin menjawab pertanyaan apakah hubungan antarvariabel itu (jika memang ada hubungannya), termasuk hubungan yang kuat, cakupan, ataukah lemah.
c. Ingin memperoleh kejelasan dan kepastian (secara matematik), apakah hubungan antarvariabel itu merupakan hubungan yang berarti atau meyakinkan (signifikan), ataukah hubungan yang tidak berarti atau tidak meyakinkan.
3. Penggolongamyza
Teknik Analisis Korelasional sanggup dibedakan menjadi dua golongan, yaitu Teknik Analisis Korelasional Bivariat dan Teknik Analisis Korelasional Multivariat.
Teknik Analisis Korelasional Bivariat adalah teknik analisis hubungan yang mendasarkan diri pada dua buah variabel.
Cantoh: Korelasi antara prestasi berguru dalam bidang studi Agama Islam (Variabel X) dan perilaku keagamaan siswa (variabelY).
Adapun Teknik Analisis Korelasional Multivariat adalah teknik analisis hubungan yang mendasarkan diri pada lebih dari dua variabel.
Contoh: Korelasi antara Sikap Keagamaan Siswa (variabel X1) dengan Suarana Keagamaan di lingkungan Keluarga (varibel X2), lingkungan Keagamaan Siwa di Mayarakat (variabel X3), Tingkat Pengetahuan Agama Orang Tua Siswa (variabel X4), dan Prestasi Belajar Siswa dalam bidang studi Agama Islam (variabel X5).
Dalam pembicaraan lebih lanjut hanya akan dikemukakan salah-satu dari dua macam teknik analisis hubungan tersebut, yaitu Teknik Analisis Korelasional Bivariat
Sumber:
Sudijono, Anas. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. Hal.188-189.
1. Pengertiannya
Teknik Analisis Korelasional adalah teknik analisis statistik mengenai hubungan antardua variabel atau lebih.
2. Tujuannya
Teknik Analisis Korelasional mempunyai tiga macam tujuan, yaitu:
a. Ingin mencari bukti (berlandaskan pada data yang ada), apakah memang benar antara variabel yang satu dan variabel yang lain terdapat hubungan atau korelasi.
b. Ingin menjawab pertanyaan apakah hubungan antarvariabel itu (jika memang ada hubungannya), termasuk hubungan yang kuat, cakupan, ataukah lemah.
c. Ingin memperoleh kejelasan dan kepastian (secara matematik), apakah hubungan antarvariabel itu merupakan hubungan yang berarti atau meyakinkan (signifikan), ataukah hubungan yang tidak berarti atau tidak meyakinkan.
3. Penggolongamyza
Teknik Analisis Korelasional sanggup dibedakan menjadi dua golongan, yaitu Teknik Analisis Korelasional Bivariat dan Teknik Analisis Korelasional Multivariat.
Teknik Analisis Korelasional Bivariat adalah teknik analisis hubungan yang mendasarkan diri pada dua buah variabel.
Cantoh: Korelasi antara prestasi berguru dalam bidang studi Agama Islam (Variabel X) dan perilaku keagamaan siswa (variabelY).
Adapun Teknik Analisis Korelasional Multivariat adalah teknik analisis hubungan yang mendasarkan diri pada lebih dari dua variabel.
Contoh: Korelasi antara Sikap Keagamaan Siswa (variabel X1) dengan Suarana Keagamaan di lingkungan Keluarga (varibel X2), lingkungan Keagamaan Siwa di Mayarakat (variabel X3), Tingkat Pengetahuan Agama Orang Tua Siswa (variabel X4), dan Prestasi Belajar Siswa dalam bidang studi Agama Islam (variabel X5).
Dalam pembicaraan lebih lanjut hanya akan dikemukakan salah-satu dari dua macam teknik analisis hubungan tersebut, yaitu Teknik Analisis Korelasional Bivariat
Sumber:
Sudijono, Anas. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. Hal.188-189.
Belum ada Komentar untuk "✔ Teknis Analisis Korelasional: Pengertian, Tujuan Dan Penggolongannya"
Posting Komentar