✔ Pencemaran Air: Penyebab Dan Pencegahan

Pencemaran air sanggup diketahui dari perubahan warna, bau, serta adanya selesai hidup dari biota air, baik sebagian atau seluruhnya. Bahan polutan yang sanggup mengakibatkan polusi air antara lain limbah pabrik, detergen, pestisida, minyak, dan materi organik yang berupa sisa-sisa organisme yang mengalami
pembusukan. Untuk mengetahui tingkat pencemaran air sanggup dilihat melalui besarnya kandungan O2 yang terlarut. Ada 2 cara yang dipakai untuk memilih kadar oksigen dalam air, yaitu secara kimia dengan COD (Chemical Oxygen Demand) dan BOD (Biochemical Oxygen Demand). Makin besar harga BOD makin tinggi pula tingkat pencemarannya. Polusi air yang berat sanggup mengakibatkan polutan meresap ke dalam air tanah yang menjadi sumber air untuk kehidupan sehari-hari ibarat mencuci, mandi, memasak, dan untuk air minum. Air tanah yang sudah terkontaminasi akan sulit sekali untuk dikembalikan menjadi air bersih. Pengenceran dan penguraian polutan pada air tanah sulit sekali alasannya yakni airnya tidak mengalir dan tidak mengandung basil pengurai yang aerob. Penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan merupakan salah satu sumber pencemaran air. Pupuk dan pestisida yang larut di air akan mengakibatkan eutrofikasi yang mengakibatkan ledakan (blooming) tumbuhan air, contohnya alga dan ganggang.

Cara pencegahan dan penanggulangan pencemaran air sanggup dilakukan sebagai berikut:
  1. Cara pemakaian pestisida sesuai hukum yang ada.
  2. Sisa air buangan pabrik dinetralkan lebih dahulu sebelum dibuang ke sungai.
  3. Pembuangan air limbah pabrik dihentikan melalui tempat pemukiman penduduk. Hal ini bertujuan untuk menghindari keracunan yang mungkin terjadi alasannya yakni penggunaan air sungai oleh penduduk.
  4. Setiap rumah hendaknya menciptakan septi tank yang baik.

Baca Juga

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "✔ Pencemaran Air: Penyebab Dan Pencegahan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel