✔ Cara Cepat Mengajar Anak Paud Membaca

Dalam perkembangan cukup umur ini, tuntutan orang bau tanah terhadap anaknya yang sanggup membaca menjadi suatu keharusan biar si anak sanggup berkembang dalam segala  hal. Karenanya, keterampilan membaca anak sebagai suatu titik awal untuk mengembangkan segala sesuatunya, selain keterampilan motorik dan lainnya.

Cara Cepat Mengajar Anak PAUD Membaca

Cara mengajar anak paud membaca bahwasanya tidak jauh berbeda dengan cara bawah umur lain, cara yang paling efektif yakni dengan mengacu teori perkembangan anak, dalam teori tersebut bawah umur sebelum berguru akan di ajak untuk mengenal hal-hal yang sifatnya abnormal dan biasanya didahului dengan mengenal hal-hal yang faktual terlebih dahulu, kemudian mengarah ke semi faktual dan gres kemudian lebih ke hal-hal yang abstrak.

Ketika anda sedang mengajar anak paud membaca, usahakan untuk membiasakan dahulu orang bau tanah untuk membaca untuk anaknya. Banyak sekali buku bacaan atau majalah atau buku kisah untuk bawah umur usia PAUD. Setelah itu, orang bau tanah sanggup mengajarkan dan memberi tahu pada anaknya wacana buku yang di baca. Buatlah label pada nama benda yang ada di dalam rumah. Memang ini melelahkan dan memerlukan kreatifitas dan kesungguhan orang bau tanah terutama bagi ibu.

Contohnya saja di pintu di beri label pintu, beling di beri label beling , meja di beri label meja. Proses sederhana menyerupai ini akan membiasakan anak untuk terus membaca sekaligus anak akan menjiplak orang bau tanah alasannya yakni orang bau tanah sering membacakan buku pada dirinya.

Demikian cara mengajar anak paud membaca yang baik, goresan pena di atas sudah tentu hanyalah salah satu cara dan salah satu metode dari beberapa metode yang kini banyak digunakan, masing-masing metode sudah niscaya mempunyai banyak kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tapi sebagus apapun metode yang dilakukan kalau tanpa memperhatikan perkembangan dan kebutuhan anak, maka tidak akan efektif dilaksanakan.

Cara Lainnya:

Cepat Belajar Membaca - Memiliki anak yang sudah sanggup membaca di umur yang masih usia dini merupakan suatu pujian yang tak ternilai harganya.  Meskipun kata-kata yang mereka baca masih tergolong kata-kata sederhana akan tetapi bagi anak usia 4 tahun ini sungguh luar biasa. Akan tetapi bagaimana caranya untuk memperkenalkan atau mengarahkan anak untuk.

Bisa membaca kata-kata sederhana tersebut. Jangankan memperkenalkan kata sederhana, awal memperkenalkan abjad dari A-Z saja untuk anak usia dibawah 5 tahun butuh kesabaran yang ekstra.

Berdasarkan pengalaman saya dalam hal membimbing putra saya yang berumur 3 tahun 9 bulan dalam tempo sekitar kurang lebih hanya 4 bulan, sanggup menghafal abjad dari A - Z serta sanggup membaca kata-kata sederhana, disini saya akan mencoba menyebarkan pengalaman saya tersebut. Hal yang harus mama lakukan yakni :

1. Dunia anak belum sanggup benar-benar fokus dalam belajar, jadi apabila si anak sudah merasa tidak nyaman dalam belajarnya maka si mama juga harus peka dan jangan sekali sekali untuk terus memaksa anak berguru demi memuaskan hati mamanya saja.
2. Anak tidak sanggup jauh dari yang namanya bermain dan bercanda, jadi pada dikala membimbing anak dalam berguru maka emosi mama harus benar-benar terkontrol. Jangan gampang emosi/marah kalau si anak lebih banyak bercandanya. 
3. Tidak butuh waktu usang dalam setiap harinya untuk belajar. Cukup dengan 30 menit saja si anak duduk di meja lipat belajarnya. Karena kalau terlalu usang anak duduk di meja berguru kemungkinan besar si anak akan merasa bosan dan kemungkinan juga si anak tidak akan mau untuk berguru lagi keesokan harinya. Hem...memang harus benar-benar sabar tingkat tinggi ya mah..... yang sabar..... hehehehe...
4. Kenalkan anak dengan abjad A-I-U-E-O. Kelima abjad tersebut jangan dipisahkan. Ucapkan berulang ulang biar indera pendengaran anak merasa terbiasa mendengar abjad tersebut. Atau mama sanggup sambil bernyanyi. A-I-U-E-O....AA-II-UU--EO...... Kita harus sanggup masuk ke dunia anak. Yah....lebay sedikit tidak apalah...semua demi buah hati kita. Bernyanyi A-I-U-E-O sambil tepuk tangan juga sanggup menarik perhatian si anak. Pokoknya pintar-pintarnya mama biar buah hatinya tertarik untuk menyimak apa yang mama ajarkan. 
5. Jika si anak sudah lancar mengahafal  A-I-U-E-O, barulah boleh dikenalkan dengan hurufnya. Tunjuk satu persatu abjad huruf tersebut secara urut. Kira kira dalam waktu satu minggu, anak sudah sanggup hafal dan tahu abjad tersebut.
6. Untuk memperkenalkan abjad konsonan, maka tidak harus urut dari B dahulu. Mama sanggup memperkenalkannya dari abjad K misalnya.  Kalau putra saya dulu abjad yang saya perkenalkan yakni K-M-P-S-Y. Tentu saja sambil bernyanyi.... K-M-P-S-Y.....Y Y Y....YYY.... Berulang ulang abjad tersebut diucapkan dan diperlihatkan biar si anak terbiasa. Baru mulai deh memperkenalkan huruf-huruf yang lain.
7. Untuk melatih daya ingat anak, maka mama sanggup menge tes si anak dengan memberi pertanyaan kepada si anak abjad huruf tertentu yang ada di kardus susunya misalnya. "Nak....kalau yang ini abjad apa ya?".....jika si anak usang mengingatnya dan masih belum tahu juga, maka mama sanggup memberitahunya. "Ini abjad D.... diingat ingat ya.....". Minum susu kan dalam sehari sanggup lebih dari sekali, maka mama sanggup menanyakan ulang pada dikala mama membuatkan lagi susu buat buah hati mama. Lakukan terus dengan kesabaran mama, maka hal ini niscaya akan membuahkan hasil. Anak akan tahu alasannya yakni terbiasa atau sering diucapkan dan dilihat.
8. Jika abjad vokal maupun konsonan sudah diluar kepala si anak, maka tahap selanjutnya mama sanggup memperkenalkan dengan menyambung huruf-huruf tersebut menjadi satu kata sederhana. Tapi ingat ya mah....kata sederhana hanya terdiri dari 4 abjad (2 konsonan 2 vokal).  Agar minat si anak juga makin tinggi, mama sanggup memancingnya dengan memakai gambar. Kaprikornus di sebelah kiri kata-kata sederhana tersebut dan di sebelah kanannya gambar dari kata sederhana tersebut kemudian anak sanggup menarik garis untuk mencocokkan antara kata dengan gambar. Seru deh pokoknya.
9. Kata-kata sederhana tersebut misalanya MAMA...PAPA...PIPI...GIGI...KUKU...BIBI... DEDE....BOBO....SUSU...YOYO.... Sebenarnya awal anak sanggup membaca hanya dengan melihat gambarnya saja. Lama kelamaan mereka akan sanggup menghafal kata tersebut. Dibawah ini akan saya beri referensi sistem tarik kata ke gambar untuk memancing minat baca anak, contohnya (Lihat Gambar di bawah)
10. Anak umur 4 tahun sudah sanggup membaca kata sedrehana menyerupai diatas sudah sangat luar biasa.  Suatu pujian bagi mama yang membimbingnya kalau si anak sanggup membaca.

Mengarahkan dengan penuh kasih sayang

Sumber:
http://www.tentangbunda.com/bagaimana-cara-mengajar-anak-paud-membaca.html
https://plasmajihan.blogspot.com/search?q=metode-cepat-belajar-membaca-dalam

Bagikan Artikel ini